Bartim
TAMIANG LAYANG, Sinarborneonews .com - Momen hari raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Timur (Bartim), Kalteng, Nursulistio sampaikan pesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga toleransi dalam berkebangsaan.
Momen Idul Fitri, Ketua DPRD Bartim Ajak Jaga Toleransi
Seperti halnya menjalin silahturahmi kepada sesama umat beragama yang menjadi toleransi yang terus melekat dan menjadi tradisi budaya bangsa Indonesia dengan menjalin hubungan baik walaupun berbeda kepercayaan.
Ciri khas tersebut dapat dirasakan dan terlihat saat menjelang hari raya keagamaan, baik penganut agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Khonghucu yang di sah kan menjadi agama yang dapat dianut di Negara Indonesia.
Namun kali ini pada perayaan hari besar penganut agama Islam telah terlaksana tepat pada hari Rabu tanggal 10 April 2024 yang terhitung 1445 Hijriyah yang menjadi kemenangan setelah melewati puasa sebulan diselesaikan, hingga menghasilkan suka cita untuk saling berkunjung, bermaafan dan mempererat tali silahturahmi antar sesama umat manusia tanpa kecuali dan tanpa perbedaan serta kepercayaan.
Tampak terlihat toleransi yang kuat antar umat beragama di momen hari raya Idul Fitri saat Ketua DPRD Bartim, Nursulistio menyambut baik kehadiran tamu di kediamannya dengan menyampaikan permohonan maaf, Minaal Ai'dziin Walfaaidzin mohon maaf lahir batin.
"Kami sekeluarga dan atas nama lembaga DPRD Barito Timur mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1445 Hijriyah. Mari bersama-sama kita saling memaafkan, saling menguatkan silaturahmi agar tercipta kerukunan dan ketentraman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara khususnya di wilayah kabupaten Barito Timur," ucap Nursulistio didampingi istri saat diwawancarai awak media di kediamannya, Rabu (10/04/2024)
Politisi dari partai Golkar ini berharap agar masyarakat tetap menjaga kerukunan beragama yang menjadi simbol bertoleransi yang juga dapat selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Harapan kami suasana Idul Fitri ini terus terjaga ya sebagai simbol kerukunan dan toleransi beragama di kabupaten Barito Timur kerukunan dan juga toleransi dalam berkebangsaan dengan terciptanya kerukunan akan menciptakan ketentraman juga menjadi kekuatan untuk kita menjalani kehidupan sehari-hari sesuai tugas dan fungsi kita," harap Nursulistio
Pada kesempatan itu juga, Nursulistio mengajak seluruh lapisan masyarakat secara khusus warga kabupaten Barito Timur bisa saling menguatkan tali persaudaraan agar tercipta hubungan baik, rukun tentram dan damai.
"Kepada masyarakat Barito Timur secara umum, mari terus kita jaga kebersamaan kerukunan. Sekali lagi jalin silahturahmi dan kuatkan tali persaudaraan, terima kasih," pungkasnya. (Yp/adv/red)
Via
Bartim
Posting Komentar