Bartim
Plt Kepala DPMDSos Bartim Buka Rakor PSKS Sekaligus PMKS
TAMIANG LAYANG, sinarborneonews.com — Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Sosial (DPMDSos) menggelar Rapat Koordinasi Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) serta Pertemuan Bimbingan Sosial Keluarga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Rapat yang dibuka secara langsung oleh Plt. Kepala DPMDSos Kabupaten Barito Timur, Osa Awatanu tersebut digelar di aula DPMDSos setempat, Senin 15 Desember 2025.
Rapat koordinasi tersebut dihadiri Kepala Bidang Sosial DPMDSos beserta staf, Koordinator Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Barito Timur, Koordinator Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Ketua Karang Taruna, Koordinator TAGANA, perwakilan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dari 10 kecamatan, keluarga PMKS, serta sejumlah undangan lainnya.
Kegiatan ini bertujuan melakukan sinkronisasi dan evaluasi program bidang sosial yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2025 guna meningkatkan efektivitas penyelenggaraan kesejahteraan sosial di daerah.
Osa Awatanu dalam sambutannya menyampaikan bahwa PMKS yang kini berdasarkan Permensos Nomor 5 Tahun 2019 disebut sebagai Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) merupakan individu, keluarga, atau kelompok masyarakat yang mengalami hambatan dalam menjalankan fungsi sosialnya sehingga membutuhkan pelayanan kesejahteraan sosial secara memadai dan berkelanjutan.
Ia menjelaskan bahwa PSKS merupakan potensi dan sumber daya yang berasal dari manusia, alam, serta institusi sosial yang dapat dimanfaatkan dalam upaya penanganan permasalahan kesejahteraan sosial, khususnya kemiskinan.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin menyelaraskan sekaligus mengevaluasi program-program sosial yang telah berjalan selama tahun 2025 agar pelaksanaannya ke depan semakin efektif dan tepat sasaran,” ujarnya.
Selain evaluasi dan sinkronisasi program, kegiatan ini juga diisi dengan bimbingan sosial kepada keluarga PMKS sebagai bagian dari upaya meningkatkan efektivitas program rehabilitasi sosial di Kabupaten Barito Timur.
Menurutnya, kolaborasi antara pendamping sosial dan keluarga PPKS menjadi kunci dalam memberikan perlindungan serta mencari solusi atas berbagai persoalan sosial yang dihadapi masyarakat.
Dirinya berharap, melalui rapat koordinasi dan bimbingan sosial ini, seluruh potensi sumber kesejahteraan sosial dapat bekerja secara terpadu sehingga pelayanan kesejahteraan sosial kepada masyarakat dapat diberikan secara maksimal. (Adv/sbn).
Via
Bartim
Posting Komentar